ABC NEWS – Sektor industri harus berperan aktif dalam mendukung efisiensi birokrasi.
Hal itu dikatakan Wakil Direktur Utama PT Mineral Industri Indonesia (MIND ID) Dany Amrul Ichdan ketika menjadi salah satu narasumber di acara seminar nasional yang digelar Majelis Nasional Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (MN KAHMI) di Jakarta, Rabu (12/2).
Adapun tema yang diambil dalam seminar nasional tersebut adalah, ‘Transformasi Birokrasi dan Good Governance untuk Indonesia Keluar dari Middle Income Trap‘.
Dany Amrul berkata, “Kami berharap adanya sinergi antara pemerintah dan pelaku usaha dalam menciptakan kebijakan yang ramah investasi, termasuk dalam pengembangan industri berbasis sumber daya alam.”
Dia pun menjelaskan, sebagai langkah konkret, pemerintah dan sektor swasta sepakat untuk mempercepat transformasi birokrasi melalui digitalisasi.
Dany bilang, “Kemudian adanya peningkatan investasi di sektor strategis, dan penegakan hukum yang lebih tegas terhadap praktik maladministrasi.”
Narasumber lainnya, yakni staf ahli Menteri PANRB Abdul Hakim menerangkan bahwa bahwa pemerintah telah melakukan berbagai langkah konkret dalam memperbaiki sistem birokrasi, termasuk penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE).
Komentar dia, “Digitalisasi adalah kunci untuk memangkas birokrasi yang panjang dan meningkatkan transparansi dalam pelayanan publik.”
Kata Hakim, “Melalui sistem yang lebih efisien, investasi dapat masuk lebih cepat, menciptakan lapangan kerja, dan mendorong pertumbuhan ekonomi berkelanjutan.”
Sedangkan menurut narasumber Deputi Bidang Pengembangan Iklim Penanaman Modal Kementerian Investasi Riyatno, masih terdapat tantangan dalam menciptakan kepastian hukum bagi investor.
Ujar dia,“Keamanan investasi sangat penting. Kasus premanisme di kawasan industri harus segera ditangani agar Indonesia tetap menjadi destinasi investasi yang kompetitif.”
Sementara Dirjen Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi Kementerian ESDM Eniya Listiani Dewi menilai bahwa transformasi industri berbasis energi hijau juga merupakan strategi utama dalam keluar dari middle income trap.
(Red)
