ABC NEWS – Kejaksaan Agung (Kejagung) kemarin, Jumat (21/3), kembali memeriksa enam orang saksi dalam kasus korupsi minyak dan BBM di subholding PT Pertamina (Persero) pada periode 2018-2023.
Salah satunya yang diperiksa adalah Alfian Nasution, mantan direktur utama PT Pertamina Patra Niaga. Alfian juga pernah duduk sebagai direktur pemasaran PT Pertamina Internasional Shipping.
Kini Alfian dipercaya sebagai direktur Logistik & Infrastruktur Pertamina. Semula beredar kabar bahwa Alfian kemarin akan ditahan oleh Kejagung, namun entah kenapa hal itu urung dilakukan.
Selain Alfian, Kejagung kembali memeriksa Yoki Firnandi (dirut PT Pertamina International Shiping) dan Gading Ramadhan Joedo (komisaris PT Jenggala Maritim dan dirut PT Orbit Terminal Merak).
Kemudian, inisial IR (Pjs VP Feedstock Management PT Kilang Pertamina Internasional pada September 2022), RW (VP Procurement and Asset Management PT Pertamina International Shipping), dan ES (VP Procurement and Contracting PT Pertamina Hulu Rokan WK Rokan).

Sekedar informasi Alfian Nasution diangkat sebagai direktur di Pertamina berdasarkan Surat Keputusan No SK Menteri BUMN No SK-122/MBU/06/2023 pada 16 Juni 2023.
Ia merupakan lulusan teknik mesin dari Universitas Indonesia. Alfian memiliki karier lumayan panjang di Pertamina di bidang pemasaran dan perkapalan.
Sumber ABCNews.co.id pernah bilang, “Alfian adalah sahabat si Mister James sejak SD di Pekanbaru, Riau.”
Sumber bilang, “Jika Alfian melakukan kunjungan kerja resmi sebagai pejabat Pertamina ke Riau, Mister James selalu mendampinginya.”
Sekedar informasi, beredar kabar secara kasak-kusuk bahwa sosok Mister James disebut-sebut sangat memiliki ‘pengaruh’ yang luar biasa di Pertamina.
Bahkan, konon si Mister James ini merupakan ‘kepanjangan kaki tangan’ dari para ‘penguasa’ yang sangat memiliki pengaruh kuat di Pertamina.
Nama Mister James juga ada di dalam dokumen selebaran terkait mapping group struktur orang-orang yang memiliki ‘peran penting’ di grup Pertamina.
Direktur Eksekutif Center of Energy and Resources Indonesia (CERI) Yusri Usman kepada ABCNEWS.co.id di Jakarta, Rabu (26/2), pernah bilang, “Kejaksaan Agung harus mencekal (cegah dan tangkal) orang dengan sebutan Mister James.”
Yusri bilang, “Saya mendapat informasi bahwa Mister James ini akan melarikan diri keluar negeri karena terbongkarnya kasus di Pertamina.”
Komentar Yusri, “Pihak Kejagung harus segera berkoordinasi dan bekerja sama dengan Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan untuk melakukan cekal kepada Mister James.”
Menurut Yusri, Mister James memiliki hubungan dan korelasi yang cukup dekat dengan salah satu pejabat di negeri ini.
“Jika Kejagung bisa mencekal lalu kemudian bisa membuktikan keterlibatan Mister James dan menangkap yang bersangkutan, bisa jadi ujungnya ada pejabat negara yang ikut ditangkap,” ungkap Yusri.
(Red)