ABC NEWS – Proses akuisisi kilang milik Shell di Singapura melalui perusahaan patungan PT Chandra Asri Pacific Tbk bersama Glencore akan tuntas dilaksanakan pada kuartal I-2025, atau sebelum April.
Juru bicara Shell melalui pernyataan tertulis, Jumat (7/2), menulis bahwa Shell masih menunggu persetujuan dari sejumlah pemangku kepentingan terkait dengan proses divestasi kilang yang telah memasuki tahap akhir saat tersebut.
Tulis pernyataan tersebut, “Divestasi ini tunduk pada izin peraturan dan kondisi penutupan umum lainnya. Transaksi ini diharapkan selesai pada kuartal pertama 2025.”
Seperti diketahui, Chandra Asri dan Glencore sebelumnya dikabarkan sedang menuntaskan akuisisi kilang Shell di Singapura pada kuartal I-2025.
Chandra Asri dan Glencore sepakat mendirikan perusahaan patungan baru dan akan mengalokasikan sekitar 20 persen dari hasil produksi kilang tersebut untuk pemilik pabrik yang lama.
Di satu sisi, perusahaan patungan nantinya akan menyiapkan pasokan minyak mentah jangka panjang salah satunya dari Abu Dhabi National Oil Co (ADNOC).
Sekedar info, perusahaan patungan tersebut, yang disebut CAPGC dan mayoritas dimiliki oleh Chandra Asri, kini sedang menuntaskan proses akuisisi tersebut pada kuartal I-2025.
Kemudian, perusahaan baru di bawah CAPGC yang disebut Aster Chemicals and Energy akan mengoperasikan fasilitas tersebut dan bertanggung jawab terhadap pembelian minyak mentah dan penjualan bahan bakarnya.
(Red)
