ABC NEWS – Darwin Zahedy Saleh, menteri ESDM era Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), dikabarkan meninggal dunia pada Jumat (7/2).
Informasi meninggalnya Darwin terlihat di di laman Kementerian ESDM,. Laman itu menulis, “Innalillahi wa inna ilaihi raji’un. Kabar duka datang dari mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) periode 2009-2011, Dr H Darwin Zahedy Saleh M Ec, yang telah berpulang ke Rahmatullah di Rumah Sakit Siloam Semanggi Jakarta pada usia 64 tahun, pada hari Jumat, 7 Februari 2025, pukul 18:39 WIB.”
Laman itu juga menulis alamat rumah duka berada di Jalan Garuda VI Blok C3 No 3, Bintaro Jaya Sektor 1, Jakarta Selatan.
Kementerian ESDM pun menyampaikan duka atas meninggalnya Darwin.
“Kepergian Dr Darwin Zahedy Saleh meninggalkan kesan mendalam bagi banyak pihak. Beliau dikenal sebagai sosok yang berdedikasi tinggi dalam bidang energi dan pendidikan. Semoga amal ibadah beliau diterima di sisi-Nya, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan,” tulis laman tersebut.

Almarhum Darwin Zahedy dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Nasional Utama (TMPNU) Kalibata, Jakarta Selatan, Sabtu (8/2).
Menteri ESDM Bahlil Lahadalia memimpin upacara pemakaman militer. Upacara pemakaman dimulai pukul 13.45 WIB dengan diawali bunyi terompet upacara pemakaman.
Selain Bahlil, tampak terlihat mantan Menteri ESDM 2011-2014 Jero Wacik hadir dalam prosesi pemakaman.
Sekedar informasi, Darwin Zahedy Saleh adalah sosok ekonom yang dikenal luas di dunia akademik dan pemerintahan.
Kariernya yang cemerlang membawanya dari bangku perkuliahan sebagai dosen hingga ke kursi menteri ESDM dalam Kabinet Indonesia Bersatu II.
Kiprahnya di dunia politik berawal dari keterlibatannya dalam Partai Demokrat, di mana ia sempat menjabat sebagai Ketua DPP Bidang Ekonomi dan Keuangan.
Hal ini membuka jalan bagi dirinya untuk mendapatkan kepercayaan sebagai menteri dalam pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono.
Meskipun masa jabatannya di Kementerian ESDM relatif singkat, pengaruhnya dalam kebijakan energi tetap terasa.
Darwin Zahedy memiliki perjalanan pendidikan yang gemilang. Ia menyelesaikan pendidikan S-1 Ilmu Ekonomi di Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia (FEUI). Kehausannya akan ilmu pengetahuan membawanya melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi.
Ia meraih gelar S-2 Administrasi Bisnis di Middle Tennessee State University (MTSU), Tennessee, Amerika Serikat, dan kemudian menyelesaikan pendidikan S-3 Manajemen di Universitas Indonesia. Pengalaman akademisnya yang kaya ini menjadi bekal berharga dalam kariernya.
Sejak tahun 1986, Darwin Zahedy Saleh mengabdikan dirinya sebagai dosen di FEUI. Keahliannya di bidang keuangan, perbankan, dan konsultan manajemen membuatnya dihormati di kalangan akademisi.
Kiprahnya tidak hanya terbatas di kampus, tetapi juga meluas ke dunia profesional. Ia aktif berkontribusi dalam berbagai proyek dan penelitian di bidang ekonominya.
Selamat jalan Pak Darwin.
(Red)